(1) |
Persyaratan Izin Usaha Perkebunan : |
|
|
a. |
Fotokopi KTP Pemohon; |
|
b. |
Fotokopi NPWP; |
|
c. |
Fotokopi PBB Tahun Berjalan; |
|
d. |
Akte pendirian bagi badan hukum; |
|
e. |
Surat keterangan domisili perusahaan; |
|
f. |
Fotokopi IMB; |
|
g. |
Dokumen lingkungan (UKP-UPL-AMDAL-SPPL); |
|
h. |
Fotokopi SIUP dan TDP; |
|
i. |
Pernyataan Kesanggupan punya SDM, Sarana, Prasarana dan sistem pembukaan Lahan; |
|
j. |
Pernyataan Mempasilitasi Pembangunan Kebun masyarakat sekitar; |
|
k. |
Pernyataan melaksanakan kemitraan dengan pekebun, karyawan dan masyarakat sekitar; |
|
l. |
Izin Prinsip dan izin Lokasi dari Bupati; |
|
m. |
Surat Pernyataan belum menguasai lahan melebihi batas sesuai ketentuan yang berlaku; |
|
n. |
Rekomendasi Perkebunan Provinsi dari OPD teknis Provinsi; |
|
o. |
Rekomendasi dari Dinas Pertanian; |
|
p. |
Surat kuasa bermaterai bila pemohon tidak datang secara langsung; |
|
q. |
Surat pernyataan bermaterai atas kebenaran dokumen yang disampaikan. |
(2) |
Standar waktu penerbitan izin 3 (tiga) hari kerja setelah mendapatkan rekomendasi dinas teknis; |
|
(3) |
Masa berlaku izin adalah selama usaha tersebut masih berjalan, kecuali apabila tanah tersebut terdapat perubahan, perluasan dan/atau fungsi; |
|
(4) |
Dalam pemrosesan izin tidak dipungut biaya (Non Retribusi). |
(5) |
Sistem Mekanisme dan prosedure |
Pemrosesan izin melalui laman https://oss.go.id/
Share :